Marah badai, sampan dibinasa?
Marah nyamuk, kelambu dibakar?
Mengapa rela dibutakan rasa,
Walhal takdir boleh ditukar
Tersilap langkah terhanyut jauh,
Bukan halangan mengubah arah,
Walau jiwa sudah separuh,
Kuatkan hati kemaskan langkah
Kembara terasa tiada akhir,
Tenaga habis begitu saja,
Jangan berharap cuma yang zahir,
Hakikat bergantung padaNya saja
Yakin Allah bersamamu teman,
Tidak dibiar engkau seorang,
Kini tinggal kukuhkan iman,
Tiba nanti jalan yang terang
~nur_aqli, 2016
No comments:
Post a Comment